Sunday, October 10, 2010

Membentuk Kader Ikatan Yang Militan Dan progresif

Ikatan mahasiswa yang kemudian disingkat menjadi IMM merupakan organisasi otonom Muhammadiyah yang berada dan bergerak dalam kehidupan mahasiswa. Ikatan ini tidak didirikan tanpa adanya faktor-faktor yang melatar belakanginya dan tak mungkin pula tanpa tujuan dan maksud tertentu. Muhammadiyah mempunyai motivasi idealis berupa dorongan untuk mengembangkan ideologi, paham dan cita-cita. Untuk merealisasikanya Muhammadiyah haruslah bersinggungan diberbagai lapisan masyarakat termasuk mahasiswa sebagai kader penerus gerakan, inilah yang menjadi faktor intern perlunya didirikan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah tidak dapat berdiri tegak,tidak mampu mewujudkan maksud dan tujuan,tidak mampu mengimplementasikan trilogi dan tidak akan pernah mampu melawan kesewanang wenangan bila tidak didukung dan dihidupkan keberadaannya oleh kader ikatan mahasiswa muhammadiyah yang militan dan progresif berdasar Al Quran Dan Sunnah Rasulullah SAW.
Keberadaan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ke depan pun ditentukan dengan siapa yang mencintai dan menyayanginya,Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah akan mati dan dilupakan begitu saja apabila kader kadernya sebatas hanya kader biasa saja yang setelah ikut pengkaderan dan dihiasi dengan janji janji yang tak pernah ia laksanakan lalu hilang seperti ditelan bumi.

Oleh karena itu untuk menghidup hidupkan ikatan mahasiswa muhammadiyah tidak terbatas hanya konsep saja namun implementasi gerak kader yang militan dan progresif juga sangat dibutuhkan.

Allah Berfirman :

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan,menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar;merekalah orang-orang yang beruntung. ( QS Ali Imran:104 )

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah hadir memenuhi firman Allah dalam ayat di atas untuk menyeru kepada kebajikan,menyuru yang ma’ruf dan selalu menjadi kapak berhala berhala kemunkaran yang meraja lela selain itu persoalan bangsa dan umat islam juga merupakan dasar didirikannya ikatan tercinta ini.Keberadaan Ikatan mahasiswa muhammadiyah ditentukan dari seberapa besar kecintaan kader terhadap ikatan tersebut.

Kader Merupakan tonggak penggerak dan penentu maju mundarnya ikatan yang dimana dalam dirinya ada tanggung jawab besar untuk membesarkan ikatan ini,apabila ikatan tidak didukung oleh kader yang militant dan progresif maka sudah dapat ditebak hasilnya akan jalan ditempat bahkan jalan mundur dari masa keberadaan ikatan sebelumnya.

Allah Berfirman :

…Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada dirinya mereka sendiri.. ( QS.Ar Rad:11 )

Dalam penggalan ayat ini telah dijelaskan bahwa keadaan suatu kaum,ikatan,organisasi atau persyarikatan tidak akan berubah sendiri dan begitu saja tanpa kader dari ikatan itu sendiri yang merubahnya.Ikatan yang progresif dan disegani akan terbalik keadaannya bila ke depan hanya di isi oleh kader yang hanya menampakkan nama namun tak meninggalkan jejak kerja,tidak mengimplementasikan trilogi,tidak berbuat untuk ikatan,yang hanya terbatas atas konsep saja tanpa eksekusi yang jelas maka tunggulah wafatnya dan dilupakan oleh pencintanya.

Begitu Pula Sebaliknya Ikatan yang tak bernyawa di masa lalunya, bila di isi oleh kader yang militan,progresif,berprestasi dan mengharumkan nama ikatan maka ikatan itu akan bangkit tampil di depan dan tak akan pernah diam karena diam adalah penghianatan dan dosa besar bagi penyeru kebenaran,penyuruh yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar.

Untuk membentuk kader ikatan yang militan dan progresif ini tidak terbatas hanya kemauan kader saja namun bagaimana instruktur pengkaderan dan pimpinan mampu mengorganisir,menggerakkan dan memotivasi gelora semangat kader beserta potensinya untuk bergerak militan dan progresif.Instruktur pengkaderan memiliki peran yang besar dalam pengkaderan untuk memantapkan kinerja ke depan karena saat pengkaderan lah kader ini merasakan awal dari kecintaan terhadap ikatan yang selanjutnya setelah pengkaderan selesai tugas ini dilimpahkan kepada pimpinan untuk mendampingi kader agar lebih matang serta menambah keterlibatan kader di ikatan baik itu melalui kegiatan atau aksi yang dilaksanakan oleh ikatan mahasiswa muhammadiyah.

Selain Itu agar mewujudkan cita cita ini hendaknyalah dilakukan pendampingan terhadap kader yang masih goyah agar tetap dapat melaksanakan tanggung jawabnya sebagai kader ikatan,hal ini dilakukan agar tidak terjadi lagi kader yang setelah pengkaderan lalu beberapa bulan menghilang dari ikatan yang tentunya merugikan ikatan secara umum dan kader itu sendiri secara khusus.

Dengan kerjasama kader pimpinan dan kader instruktur yang baik dalam mengelola kader serta beberapa kiat membangun di atas,insya Allah ikatan mahasiswa muhammadiyah tercinta ini akan dihiasi dan digerakkan oleh kader kader ikatan yang militan dan progresif yang setiap gerak langkahnya ber-fastabiqul khairat untuk mewujudkan tujuan ikatan mahasiswa muhammadiyah yaitu mengusahakan terbentuknya akademi islam yang berakhlak mulia dalam rangka mencapai tujuan muhammadiyah.

No comments:

Post a Comment